MOJOKERTO – Korsleting listrik menjadi penyebab terbakarnya rumah milik Sanawi (72) di Desa Batankrajan, Kecamatan Gedeg, Kabupaten Mojokerto. Diduga api pertama kali terlihat pukul 22.36 WIB saat pemilik rumah sedang tidur. Pemilik rumah dibuat terkejut saat api tiba-tiba terdengar suara dentuman keras di bagian dapur. Tak lama api muncul dan membakar bangunan di bagian dapur.
Kasiati (54) Istri pemilik rumah, menceritakan, saat kejadian ia tidur mendengar suara dentuman keras. “Saya dengar suara keras dari belakang rumah, sehingga saya terbangun dan kemudian saya teriak minta tolong,” terangnya.
“Biasanya itu saya pulang kerja di pos kamling banyak orang berjualan, tapi ini tadi sepi. Makanya saya ke pos kamling langsung memukul kentongan untuk mengumpulkan warga. Tak lama warga datang dan membantu memadamkan api,” katanya.
Warga pun berupaya memadamkan api menggunakan alat-alat seadanya sembari menunggu mobil pemadam kebakaran (PMK) datang ke lokasi. Tak lama kemudian, tiga unit mobil PMK milik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mojokerto, satu unit dari Gama dan satu unit dari Dragon datang ke lokasi.
“Sekitar pukul 23.41 WIB, api sudah berhasil dipadamkan. Yang terbakar bagian dapur, untuk kerugian masih dalam penghitungan. Kebakaran diduga karena konsleting listrik,” jelas Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Mojokerto, Muhammad Zaini. (red)