Blitar, kilasrepublik.com – Pelaku Perampokan menggunakan mobil berplat merah di Rumah dinas (Rumdin) Wali kota Blitar Santoso, pelaku membawa senjata tajam dan menyekap para korban.
Ada lima orang yang berada di lokasi yakni wali kota Blitar, istri wali kota, dan tiga petugas penjaga dari Satpol PP disekap oleh pelaku menggunakan tali dan lakban.
Kapolresra Blitar AKBP Argowiyono menjelaskan, dari keterangan saksi yang merupakan korban penyekapan, para pelaku diketahui datang memasuki halaman rumdin walkot Blitar menggunakan mobil ber plat merah.
“Mereka naik mobil berplat merah,” kata Argo Wiyono.
Kini Satreskrim Polres Blitar Kota masih menyelidiki terkait plat merah yang digunakan di mobil para pelaku asli atau palsu, lebih lanjut mengenai keterangan para saksi.
Dari keterangan para saksi juga diketahui, saat beraksi para pelaku juga menggunakan masker, pelaku masuk melalui pintu samping barat. Polisi menduga para pelaku perampokan dan penyekapan berjumlah 4 hingga 5 orang
Sejumlah CCTV yang berada di sekitar lokasi rumah dinas Wali Kota Blitar, Santoso. Di sepanjang jalan Sudanco Suprijadi sendiri memiliki sejumlah CCTV yang terpasang.
“Kita masih selidiki, tapi kalau CCTV yang berada di dalam rumah dinas Semuanya di rusak oleh para pelaku” pungkasnya
