Jadi Ladang Pemulung Mengais Rezeki
JEMBER – Pantai Pancer Puger di Desa Puger Kulon, Kecamatan Puger, dipenuhi sampah. Limbah rumah tangga itu teronggok di sepanjang bibir pantai. Padahal tepi laut ini merupakan salah satu wisata alam yang kerap menjadi jujukan wisatawan di akhir pekan.
Kendati begitu, tumpukan sampah di sepanjang Pantai Pancer ini ternyata membawa berkah tersendiri bagi pemulung. Gunadi, 58, warga Dusun Jadugan, Desa Mojosari, Kecamatan Puger, justru panen rongsokan. Sejak banjir dua pekan lalu, Gunadi bersama Wiji, istrinya, setiap malam mencari sampah yang bisa dijadikan uang.
Seperti sampah botol, kaleng, potongan pipa plastic, dan gelas air mineral. Juga sampah lainnya yang laku terjual. Saya hanya mencari sampah yang bisa dijual. Biasanya malam hari, mulai pukul 22.00 hingga 09.00. Karena kalau siang mencari rumput, kata Gunadi.
Dia mengaku, dalam semalam dirinya bisa mendapat dua sak penuh sampah. Kalau dijual bisa mendapat uang Rp 50 ribu sampai Rp 60 ribu. Kadang dapat tiga sak semalaman. Enak mencari malam hari karena tidak panas.(rid)