PASURUAN , kilasrepublik.com – Sejak 2012 studi terkait rencana pembangunan pembangkit tenaga panas bumi atau geotermal dilakukan pemerintah pusat. Kini rencana yang akan memanfaatkan di wilayah Tahura R. Soerjo sedang dilakukan proses kajian sosial ekonomi.
“Rencana pembangunan pembangkit panas buminya di wilayah Tahura R. Soerjo, setahu kami tetap jalan terus. Ini merupakan proyek strategis nasional oleh pemerintah pusat. Sekarang ditempuh kajian sosial-ekonomi ” tutur Kepala UPT Tahura R. Soerjo Ahmad Wahyudi.
Setelah studi dilakukan tahun 2012, dua tahun berselang sejatinya sudah dilakukan penetapan wilayah kerja panas (WKP) panas bumi di kawasan Arjuno Welirang. Nah, untuk kajian sosek, akan ditempuh Geodipa Energi, sebuah perusahaan BUMN di bawah Kemenkeu, yang ditunjuk oleh pemerintah pusat.