MOJOKERTO – Kebakaran diduga tungku penggorengan kripik di bagian dapur masih belum mati saat ditinggal para pekerja pulang. Home industri kripik singkong di Dusun Bareng, Desa Talok, Kecamatan Dlanggu, Kabupaten Mojokerto, Kamis (5/11/2020) ludes terbakar. Api terlihat oleh pemilik home industri sendiri sekira pukul 22.00 WIB. Api terlihat membesar dari salah satu tungku penggorengan kripinh singkong. Home industri kripik singkong ‘Barokah’ milik Duan (65) tersebut berada tepat di belakang rumah.
“Saya ke belakang, mau makan karena dari pagi memang belum makan sekalian mengecek tempat usaha kripik saya yang ada di belakang rumah. Saya lihat api sudah membesar dan saya langsung meminta bantuan warga,” ungkap Duan.
Dua unit mobil pemadam kebakaran (PMK) milik Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) Kabupaten Mojokerto tiba di lokasi dan langsung memadamkan api. Hingga Jumat (6/11/2020) dini hari, petugas masih melakukan pembasahan di dapur produksi kripik singkong yang diketahui sudah beroperasi selama kurang lebih 20 tahun itu.
Polsek Dlanggu masih melakukan penyelidikan perkara kebakaran yang mengakibatkan kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah. Polisi juga telah memasang garis polisi di lokasi kejadian untuk keperluan olah Tempat Kejadian Perkara.(red)