Mojokerto, kilasrepublik.com – Sejumlah warga Dusun Seketi, Desa Jatidukuh, Kecamatan Gondang, Kabupaten Mojokerto melalukan aksi demo. Menyampaikan aspirasi kunjungan kerja (kenker) Wakil Presiden Republik Indonesia (Wapres RI) KH Ma’ruf Amin ke Mojokerto, Jumat (3/6/2022).
Sejumlah warga melakukan aksi demo di lokasi galian C yang diduga ilegal. Massa yang didominasi para petani ini menyuarakan kerusakan lingkungan yang parah di dusunnya.
Aksi demonstrasi ini mereka gelar saat galian C tersebut tidak beroperasi. Nampak sebagian emak-emak yang berunjuk rasa juga mengajak anak-anak. Mereka juga membawa poster yang berisi tulisan permohonan yang di tujukka kepada Wapres. Diantaranya, ‘Pak Wapres Tolong Kami!!! Perhatikan Kerusakan Lingkungan di Bumi Majapahit’. Ada juga yang bertuliskan, ‘Pak Wapres!!! Tolong Hukum Berat Perusak lingkungan!!
“Mumpung ini ada Pak Wapres kami menyampaikan aspirasi. Harapan kami ke Pak Wapres agar menghentikan segera predator-predator perusak lingkungan. Karena sudah beberapa kali demo tidak ada tanggapan dari pemerintah,” kata Koordinator Aksi Warga, Sumartik.
Sementara itu, Kapolsek Gondang AKP Saiful Isro menuturkan, galian C yang didemo warga Dusun Seketi tersebut sudah mengantongi izin sejak 2018 sampai 2023. Luas lahan tambang sirtu itu mencapai 23 hektare. Menurutnya, galian C ini milik Widi Sulton, warga Sidoarjo. Sedangkan Lukman, warga Desa Jatidukuh sebagai operatornya.
“Masalah kedalaman penggalian saya kurang paham. Terkait koordinatnya, hari Kamis kemarin sudah kami mediasi di Balai Desa, bersama pak camat, saya, dan dari polres bagian tambang. Dari Polres Mojokerto menyampaikan penggalian sudah sesuai koordinatnya,” tegasnya.